Kakanwil melalui Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh mengadakan rapat koordinasi Kepala Madrasah tingkat MI di hotel Grand Permata Hati Blang Oi Banda Aceh mulai tanggal 6 s.d 8 Maret tahun 2024.
Kegiatan ini adalah tahap ketiga setelah sebelumnya dilaksanakan untuk Kepala Madrasah tingkat MA dan MTS.
Direktur KSKK Madrasah Kementerian Agama RI, Dr H Muchamad Sidik Sisdianto, M.Pd ketika memberikan sambutannya melalui media daring mengatakan, Kepala madrasah khususnya Madrasah Ibtidaiyah laksana kapten dalam sebuah peswat, ianya menjadi pengendali dan penentu arah pesawat bergerak.
Demikian juga madrasah, kemana akan bergerak dan dicapai, Kepala Madrasah adalah faktor utama dalam peningkatan mutu, akan bergerak dan berkembang sesuai kebutuhan zaman. Sehingga harus bertugas secara profesional, sesuai tugas fungsi sehingga sempurna. Meningkat pula tugas yang tuntas kerja kamad, sebagai manajer juga leader. Juga memiliki tanggung jawab penuh mengembangkan madrasah, menggerakan seluruh unsur dan tata kelola madrasah dalam proses belajar mengajar secara efektif.” ucapnya.
Kepemimpinan yang efektif untuk mewujudkan madrasah, dan kurikulum sesuai kebutuhan di lapangan sesuai kebutuhan zaman, katanya.
Dalam kesempatan itu juga hadir sebagai pembicara sekaligus pembuka acara yang menggantikan bapak Kakanwil Kemenag Aceh, beliau adalah Kabid Penmad Bapak Zulkifli, beliau mengatakan menghadapi dan melalui era 5.0 adalah pekerjaan yang amat sangat berat, dimana kita dituntut untuk tidak gaptek terutama kepmad beserta personil – personil lainnyabdi sebuah Madrasah. Di zaman informasi teknologi, adalah merupakan keharusan dalam upaya mengsinergikan program Menteri Agama dengan program strategis Kakanwil di bidang madrasah. Menciptakan madrasah bebas Korupsi, Zona Integritas (ZI), Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), menuju percepatan digital.
Terkait dengan Kompetisi madrasah, kita selalu siap dalam berkompetisi di tingkat nasional. Ia berharap semua peserta ikut aktif dan serius dalam mengikuti kegiatan Rakor ini, karena keseriusan dan ketekunan akan melahirkan leader-leader yang mumpuni.
“Kita berharap, dapat memberikan kemudahan dan keberkahan dalam agenda kegiatan ini, sehingga segala tujuan yang kita cita-citakan dapat tercapai di madrasah, rakor akan menjadi peta perjalanan madrasah setahun kedepan. Memberikan manfaat yang lebih besar. Artinya madrasah secara kelembagaan atau guru secara individu memberikan kontribusi yang lebih dalam mencerdaskan anak bangsa dan mempersiapkan generasi islami.” Kata Zulkifl
Bersinergi dalam sebuah team work akan melahirkan Madrasah yang mandiri dan mendunia, menjadikan Madrasah yang berjaya adalah harapan kita semua, tutup Zulkifli..
Hadir dalam kegiatan tersebut 8 orang kepmad dalam gugus 5 Mutiara -Tiro , diantaranya Bapak Asriadi Kepmad MIN Tiro, Bapak Muslem Kepmad MIN Beureunuen, Sulaiman Kepmad MIN Beureueh, Samidan Kepmad MIN Keumangan, M.Nasir sebagai Kepmad MIN Gumpueng, Muhammad Nasir Kepmad MIN Adan, Amiruddin Kasim sebagai Kepmad MIN Jeurat Manyang dan saya sendiri Razali sebagai Kepmad MIN 35 Pidie.
laporan Razali ( kepmad MIN 35 Pidie sebagai salah seorang peserta rakor )
